Jumat, 23 Maret 2018

Mengetahui Bahaya Di Balik Seks Anal

Bahaya Di Balik Seks Anal - Di balik kenikmatan yang Anda dapatkan, melakukan seks anal juga dapat meningkatkan risiko Anda untuk tertular penyakit menular seksual, termasuk HIV di dalamnya.

Dubur, anus, atau anal ini tidak dirancang seperti vagina yang dapat memproduksi cairan sendiri untuk membantu proses penetrasi.

Bahaya Di Balik Seks Anal

Selain itu, lapisan anus dengan vagina juga berbeda. Lapisan anus sangatlah tipis yang membuatnya akan lebih mudah sobek. Intinya, anus tidak di rancang untuk menerima penetrasi.

Gay atau homoseksual menjadi pelaku seks anal yang paling banyak. Tahukah Anda, bahwa ada bahaya yang mengintai di balik seks anal?

Mengetahui Bahaya Di Balik Seks Anal

Di sini, saya coba berikan informasi untuk Anda yang sering melakukan seks anal. Bahwa, kegiatan seksual yang satu ini sama-sama berisiko untuk memicu pelakunya terkena berbagai jenis penyakit, termasuk penyakit infeksi menular seksual (IMS) dan HIV.

Dubur atau anus yang tidak memproduksi cairan lubrikasi sendiri akan rentan mengalami luka, baik lecet maupun robek saat mendapatkan penetrasi.

Nah, saat anus mengalami luka, virus HIV maupun virus dan bakteri lainnya akan menjadi lebih mudah masuk ke dalam tubuh Anda.

Selain itu, anus tidak seperti bagian luar yang dilapisi kulit. Sehingga, tidak ada proteksi khusus untuk menghalau masuknya virus ataupun bakteri ke dalam tubuh melalui anus. Apa lagi jika Anda memang melakukan hubungan anal seks tersebut tanpa menggunakan pengaman atau kondom.

Bahaya di balik seks anal selain rentan tertular penyakit HIV dan penyakit menular lainnya

Selain risiko tertular HIV yang lebih tinggi, melakukan seks anal atau penetrasi melalui anus juga memungkinkan Anda untuk terkena penyakit IMS lainnya, seperti : Klamidia, gonore, herpes, sampai dengan sipilis dan kutil kelamin, Anda juga berisiko tertular penyakit lain. Diantaranya:

  • Hepatitis, terutama hepatitis A dan E
  • Giardiasis atau infeksi yang terjadi pada usus kecil. Umumnya disebabkan oleh parasit mikroskopik Giardia lamblia yang banyak ditemukan pada feses
  • Disentri atau diare yang disertai darah
  • Tipes
  • Amebiasis

Selain kondisi di atas, bahaya di balik seks anal juga meliputi: Otot cincin anus menjadi longgar yang membuat anus kehilangan kemampuannya untuk menagan BAB serta kanker anus.

Setelah Anda mengetahui bahaya melakukan seks anal, apakah Anda masih ingin terus melakukannya? Lebih baik mencegah daripada mengobati, kan?

Demikianlah informasi di atas saya sampaikan. Semga bermanfaat, ya!

Salam Sehat

Supported Post By : Cara Mengatasi HIV

Mengetahui Bahaya Di Balik Seks Anal

0 komentar:

Posting Komentar