Breaking News

POLITIK PDIP Usung Bupati Berprestasi di Pilgub Sulsel 2018 01 Oct 2017 11:05

Article image
Bupati Bantaeng dua periode Prof. Dr. Nurdin Abdullah. (Foto: Ist)
PDIP telah mengeluarkan surat tugas kepada Nurdin untuk mencari dukungan dari partai lain. Nurdin diminta mencari dukungan koalisi partai lain dan calon wakilnya untuk bertarung di Pilgub Sulsel mendatang.

JAKARTA, IndonesiaSatu.co -- PDIP mengusung Bupati Berprestasi dari Kabupaten Bantaeng Nurdin Abdullah sebagai Calon Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) di Pilkada Serentak 2018.

Kepastian ini disampaikan Ketua DPD PDIP Sulsel Andi Ridwan Wittiri di sela kegiatan Kementerian ESDM dan Pertamina di Pantai Losari, Makassar, Jumat (29/9/2017).

Menurut Ridwan, PDIP telah mengeluarkan surat tugas kepada Nurdin untuk mencari dukungan dari partai lain. Nurdin diminta mencari dukungan koalisi partai lain dan calon wakilnya untuk bertarung di Pilgub Sulsel mendatang.

"Kami beri waktu 14 hari pada Nurdin Abdullah untuk mencari partai koalisi dan calon wakilnya," ungkap Nurdin.

Sebelum PDIP yang memiliki 5 kursi di DPRD Sulsel, DPP PAN yang memiliki 9 kursi lebih dahulu mengumumkan arah dukungannya pada Nurdin Abdullah. Kabarnya, PKS yang memiliki 6 kursi juga akan mengusung Bupati Bantaeng itu sebagai Cagub Sulsel.

Dengan modal usungan 20 kursi, Nurdin Abdullah telah memenuhi syarat yang ditentukan KPU. Seperti diketahui, kandidat bakal cagub Sulsel harus mengantongi minimal 17 kursi di DPRD sebelum ditetapkan sebagai Cagub yang akan bertarung dalam Pilgub 27 Juni 2018 nanti.

Dengan dukungan yang sudah dikantonginya, Nurdin Abdullah makin percaya diri menantang Cagub Golkar-Nasdem, Nurdin Halid yang sudah menentukan calon wakilnya. Nurdin Halid akan maju Pilgub Sulsel bersama Aziz Qahar Mudzakkar yang merupakan Anggota DPD RI asal Sulsel. Koalisi Golkar-Nasdem sendiri memiliki kuota 25 kursi di DPRD Sulsel.

Nurdin Abdullah sebelumnya telah bersafari mendatangi partai-partai untuk mencari dukungan. Seperti mengikuti penjaringan Cagub di Partai Demokrat dan Partai Gerindra. Nama calon wakil yang disebut-sebut akan mendampingi Nurdin Abdullah adalah Andi Sudirman Sulaiman, yang merupakan adik Menteri Pertanian Amran Sulaiman.

Dengan modal usungan 20 kursi, Nurdin Abdullah telah memenuhi syarat yang ditentukan KPU. Seperti diketahui, kandidat bakal cagub Sulsel harus mengantongi minimal 17 kursi di DPRD sebelum ditetapkan sebagai Cagub yang akan bertarung dalam Pilgub 27 Juni 2018 nanti.

"Insyaallah kami akan deklarasi pasangan Cagub-Cawagub pada 15 Oktober nanti," ujar Nurdin Abdullah.

Profil Nurdin Abdullah

Siapa sebenarnya Nurdin Abdullah? Lahir di Sulawesi Selatan, 7 Februari 1963, Nurdin sudah menjabat bupati Bantaeng selama dua periode yakni 2008 hingga 2013 dan periode 2013 - 2018. 

Profesor bidang agrikultur itu berhasil menggerakkan perekonomian dan potensi Kabupaten Bantaeng menjadi kota dengan pertumbuhan ekonomi dan kesehatan yang cukup fantastis. Ia pun mendapat penghargaan sebagai 'Tokoh Perubahan' oleh media Republika bersama kepala daerah lain yaitu Tri Rismaharini dan Abdullah Azwar Anas, dan dua pemuda berprestasi lain. 

"Saya yakin tidak semua tahu Bantaeng di mana. Bantaeng kabupaten kecil dan merupakan kabupaten tertua di Sulawesi Selatan yang menjadi pusat pemerintahan Belanda dan pusat perdagangan," kata Nurdin memulai sambutannya sebagai tokoh perubahan Re?publik di Ballroom Djakarta Theater, Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (30/4/2015) malam, seperti dilansir Detikcom.

Nurdin menjelaskan, sebelum dirinya menjabat bupati tahun 2008, Bantaeng dulu termasuk 199 daerah tertinggal di Indonesia. Tiap tahun dilanda banjir dengan infrastruktur dan layanan kesehatan yang buru?k. Pertumbuhan ekonominya pun hanya 4,7 persen.

?Namun dengan kemampuan yang dimilikinya, daerah yang memiliki luas 395,83 Km atau tak lebih besar dari Pulau Madura itu berhasil diubah dan ditingkatkan perekonomiannya. Nurdin mensiasati APBD sebesar Rp 821 miliar dengan menggalang sumber lain.

--- Redem Kono

Komentar