Sejak pertama kali diumumkan
secara resmi untuk pertama kalinya pada tahun 2007, Android telah melalui
serangkaian proses pengembangan dan update. Dan sejauh ini paling tidak sudah
ada 19 versi API yang dirilis oleh Google. Versi beserta nama kodenya adalah
sebagai berikut :
Android
Version
|
API Level
|
Nickname
|
Android 1.0
|
1
|
|
Android 1.1
|
2
|
|
Android 1.5
|
3
|
Cupcake
|
Android 1.6
|
4
|
Donut
|
Android 2.0
|
5
|
Éclair
|
Android 2.01
|
6
|
Éclair
|
Android 2.1
|
7
|
Éclair
|
Android 2.2
|
8
|
Froyo
|
Android 2.3
|
9
|
Gingerbread
|
Android 2.3.3
|
10
|
Gingerbread
|
Android 3.0
|
11
|
Honeycomb
|
Android 3.1
|
12
|
Honeycomb
|
Android 3.2
|
13
|
Honeycomb
|
Android 4.0
|
14
|
Ice Cream
Sandwich
|
Android 4.0.3 – 4.0.4
|
15
|
Ice Cream
Sandwich
|
Android 4.1.x
|
16
|
Jelly Bean
|
Android 4.2.x
|
17
|
Jelly Bean
|
Android 4.3
|
18
|
Jelly Bean
|
Android 4.4
|
19
|
KitKat
|
Diantara sekian versi tersebut, versi Honeycomb bisa
dibilang yang paling unik karena dikembangkan khusus untuk perangkat tablet. Dan
lagi perkembangannya tidak dilanjutkan karena mulai versi Ice Cream Sandwich,
versi Android selanjutnya dapat berjalan baik di perangkat smartphone maupun
perangkat tablet.
Meskipun Gingerbread kalah baru dibandingkan dengan
versi Ice Cream Sandwich, akan tetapi berdasarkan data statistik baru yang
dikeluarkan oleh Google pada tanggal 1 Mei 2014, ternyata Gingerbread memiliki
pangsa pasar yang lebih besar dibandingkan dengan Ice Cream Sandwich. Hal ini
dikarenakan beberapa vendor perangkat Android masih merilis versi Gingerbread
untuk perangkat murahnya.
Belajar lagi materi terbaru seputar teknologi dan
pengembangan aplikasi Android hanya di #NgapakDroid.
No comments:
Post a Comment