- REUTERS/Darren Staples
VIVAbola - Mantan asisten manajer Manchester United (MU) Mike Phelan, menilai sebagian identitas MU telah rusak di bursa transfer musim panas ini. Menyusul, keputusan MU menjual para pemain muda binaan.
Musim panas ini, MU sudah menjual dan meminjamkan sejumlah pemain muda. Seperti Tom Lawrence, Nick Powell, dan Michael Keane. Tapi yang paling menarik perhatian, penjualan Danny Welbeck ke Arsenal.
"Mereka (MU) terlihat sedikit kehilangan cara main MU. Sekarang, daripada memproduksi pemain, mereka lebih memilih untuk membeli," kata Phelan seperti dilansir Soccerway, Rabu 3 September 2014.
"Seseorang seperti Danny Welbeck, merupakan bagian dari identitas MU, dan penjualannya sedikit merusak identitas MU. Apa yang akan terjadi di masa depan, tidak ada yang tahu, tetapi tradisi kini sudah rusak."
Daripada mengembangkan pemain muda yang ada, MU justru jor-joran membeli pemain. MU mengeluarkan uang sebesar £150 juta untuk mendatangkan Angel Di Maria, Ander Herrera, Luke Shaw, Marcos Rojo, Daley Blind, dan Radamel Falcao.
Lihat artikel menarik lainnya di tautan ini.
(asp)
Rekor Buruk Mourinho di MU
Dari dua manajer sebelumnya, Mourinho memiliki rekor terburuk.
