resep kue Nastar gulung

 Selamat datang di artikel resep kali ini tentang cara membuat nastar gulung yang lezat dan praktis! Nastar gulung adalah salah satu jenis kue kering yang populer di Indonesia. Kue ini memiliki bentuk yang unik dan rasanya yang lezat, sehingga menjadi favorit di antara masyarakat.

Bahan dasar untuk membuat nastar gulung terdiri dari tepung terigu, telur, margarin, dan gula. Untuk memberikan cita rasa yang lebih, keju parut dan selai nanas dapat ditambahkan sebagai bahan tambahan. Dalam artikel ini, kami akan membahas secara rinci mengenai bahan-bahan dan langkah-langkah yang diperlukan untuk membuat nastar gulung yang lezat dan praktis.

Kami juga akan memberikan beberapa tips dan trik yang berguna untuk memudahkan proses pembuatan nastar gulung, serta menjawab beberapa pertanyaan umum seputar kue nastar gulung. Jadi, simak terus artikel ini dan pelajari cara membuat nastar gulung yang lezat dan praktis untuk keluarga dan teman-teman Anda!

Nastar Gulung - Resep dan Cara Membuat

Bahan Bahan

Untuk membuat nastar gulung, ada beberapa bahan dasar yang harus disiapkan terlebih dahulu. Bahan-bahan tersebut antara lain margarin, butter, telur, tepung terigu, keju parut, gula, dan susu bubuk. Selain itu, untuk memberikan rasa yang lebih pada nastar gulung, kita juga membutuhkan selai nanas sebagai isian.

Bahan-bahan tersebut dapat ditemukan dengan mudah di toko bahan kue terdekat. Pastikan untuk memilih bahan-bahan berkualitas agar nastar gulung yang dihasilkan memiliki rasa yang lezat dan tekstur yang empuk.

Untuk variasi rasa, Anda juga dapat menambahkan keju parut atau bahkan mencoba membuat nastar gulung keju.

  • 100 gr margarin
  • 150 gr butter
  • 3 butir kuning telur
  • 1/2 sdt vanili
  • 50 gr gula halus
  • 1/2 butir putih telur
  • 100 gr keju parut
  • 300 gr tepung terigu, diayak
  • 1 sdm maizena, diayak
  • 1 sdm susu bubuk
  • 1/2 sendok Warna makanan kuning telur
  • Polesan Nastar gulung
  • 3 butir kuning telur,
  • 1 butir telur
  • 1 sdm butter cair, kocok lepas

Isian Nastar

  1. 1 buah nanas, buang tulang tengahnya dan matanya, setelah itu diblender dan masak sampai kering.
  2. Masukkan 75 gr gula pasir, cengkeh dan kayu manis dan butter 1 sdm. dan Masak sampai kering

Persiapan adonan

Setelah semua bahan siap, langkah selanjutnya adalah membuat adonan untuk nastar gulung. Pertama-tama, kocok margarin, butter, gula halus, dan vanili hingga lembut menggunakan mixer atau pengaduk manual. Setelah itu, tambahkan kuning telur dan terus kocok selama 2 menit.

Selanjutnya, masukkan keju parut dan aduk rata. Campurkan tepung terigu, maizena, dan susu bubuk dan ayak hingga tercampur sempurna. Kemudian, masukkan campuran tepung sedikit-sedikit ke dalam adonan sambil diaduk perlahan hingga tercampur rata dan membentuk adonan yang kalis.

Untuk memberikan warna yang khas pada nastar gulung, tambahkan pewarna makanan kuning telur secukupnya. Setelah adonan selesai dibuat, istirahatkan adonan selama 30 menit di dalam kulkas agar adonan lebih mudah diolah.

Cara Membuat Adonan Nastar Gulung

Bahan isian nastar

Setelah adonan nastar gulung siap, saatnya membuat isi nastar. Isi nastar gulung yang paling umum adalah selai nanas. Untuk membuat selai nanas, pertama-tama kupas nanas dan buang bagian tengahnya. Kemudian, potong nanas menjadi bagian kecil dan blender hingga halus.

Setelah itu, masukkan nanas yang sudah diblender ke dalam panci dan tambahkan gula pasir, cengkeh, kayu manis, dan mentega cair. Masak campuran tersebut hingga kering dan berwarna kecoklatan dengan api kecil, sambil terus diaduk agar tidak gosong. Setelah matang, dinginkan selai nanas sejenak sebelum digunakan sebagai isi nastar gulung.

Selain selai nanas, Anda juga dapat mencoba membuat variasi isi nastar gulung lainnya, seperti selai kacang atau coklat.

Baking

Setelah adonan dan isi nastar gulung siap, selanjutnya adalah membuat bentuk nastar gulung dan memanggangnya. Pertama-tama, ambil adonan nastar gulung dan letakkan di atas loyang datar yang sudah dioles margarin. Kemudian, cetak adonan dengan spuit bergigi memanjang untuk membuat bentuk nastar gulung yang khas.

Setelah adonan dicetak, letakkan selai nanas di atas adonan dan gulung adonan hingga selai nanas tertutup sempurna. Jangan lupa untuk memberikan jarak antara satu nastar gulung dengan yang lain agar tidak saling menempel saat dipanggang.

Setelah semua nastar gulung dibentuk, olesi permukaannya dengan campuran kuning telur, telur, dan mentega cair yang telah dikocok. Kemudian, panggang nastar gulung dalam oven dengan suhu 165 derajat Celsius selama 15-20 menit atau hingga matang.

Cara Membuat Nastar dengan Keju Parut

Cara membuat Nastar gulung

  1. Kocok margarin kemudian butter, vanili dan gula halus sampai lembut setelah itu masukkan telur kocok selama 2 menit.
  2. Masukkan keju parut,kemudian tepung terigu, maizena, susu bubuk dan kuning telur, aduk rata.
  3. Cetak dengan spuit yang bergigi memanjang lalu letakkan nanas dan gulung.
  4. Poles kue nastar dengan polesan. pindahkan ke dalam loyang datar.
  5. terakhir,masukan kue nastar ke dalam oven kue dengan panas 165 derajat sampai matang.

Variasi dan saran penyajian

Selain varian nastar gulung dengan selai nanas, masih banyak variasi nastar gulung yang bisa dicoba. Beberapa variasi nastar gulung yang populer di antaranya nastar gulung keju, nastar gulung cokelat, dan nastar gulung stroberi.

Untuk nastar gulung keju, tambahkan keju parut ke dalam adonan nastar gulung sebelum dicetak dan diisi dengan selai nanas. Sedangkan untuk nastar gulung cokelat, tambahkan cokelat bubuk ke dalam adonan nastar gulung dan isikan dengan selai cokelat. Untuk nastar gulung stroberi, isian selain nanas bisa diganti dengan selai stroberi.

Selain itu, nastar gulung juga bisa disajikan dengan cara yang berbeda-beda. Misalnya, bisa dihidangkan sebagai camilan ringan saat berkumpul dengan keluarga atau teman-teman. Nastar gulung juga bisa dijadikan sebagai oleh-oleh saat berkunjung ke rumah orang lain atau saat merayakan hari raya.

Kue Lezat - Nastar Gulung dengan Isian Nanas

Penutup

Dalam kesimpulannya, membuat nastar gulung tidaklah sulit asalkan memahami bahan-bahan yang dibutuhkan dan langkah-langkah yang harus diikuti. Dengan menggunakan resep nastar gulung yang telah disebutkan di atas, siapa pun dapat mencoba membuatnya di rumah dengan mudah dan praktis.

Selain itu, dengan mengeksplorasi variasi nastar gulung dan ide-ide penyajian yang menarik, kita bisa menciptakan variasi rasa yang berbeda-beda dari nastar gulung tradisional yang biasa kita kenal.

Semoga artikel resep nastar gulung ini dapat membantu pembaca dalam menciptakan nastar gulung yang lezat dan menarik. Selamat mencoba dan semoga berhasil!

Apakah keju parut dapat dihilangkan dari bahan nastar gulung?

Ya, keju parut dapat dihilangkan dari bahan nastar gulung jika tidak suka atau tidak tersedia. Namun, keju parut dapat memberikan rasa yang lezat dan tekstur yang unik pada nastar gulung.

Apakah tepung terigu harus diayak sebelum digunakan?

Ya, tepung terigu harus diayak sebelum digunakan agar menghilangkan gumpalan dan membuat adonan menjadi lebih halus.

Apa yang harus dilakukan jika adonan terlalu lembek atau terlalu kering?

Jika adonan terlalu lembek, tambahkan sedikit tepung terigu. Jika adonan terlalu kering, tambahkan sedikit margarin atau butter cair.

Berapa lama waktu pemanggangan yang diperlukan untuk membuat nastar gulung?

Waktu pemanggangan nastar gulung sekitar 20-25 menit pada suhu 165 derajat celcius. Namun, waktu pemanggangan dapat bervariasi tergantung pada oven masing-masing.

Apakah bisa menggunakan selain isi nanas?

Ya, selain isi nanas, bisa juga menggunakan isi kacang hijau, coklat, keju, atau selai buah-buahan lainnya.

Apa yang harus dilakukan jika tidak memiliki spuit bergigi untuk mencetak adonan nastar gulung?

Jika tidak memiliki spuit bergigi, bisa menggunakan spuit biasa atau dengan menggunakan sendok kecil untuk menekan adonan.

Bisakah nastar gulung disimpan dalam jangka waktu yang lama?

Ya, nastar gulung dapat disimpan dalam jangka waktu yang lama dengan cara disimpan di wadah kedap udara atau di dalam kulkas. Namun, sebaiknya disajikan dalam waktu 2-3 hari agar tetap terjaga kelezatannya.

Lebih baru Lebih lama